Kamis, 11 Februari 2010

Nice Friends Around Me

Kubuka black berry messenger ku, satu pesan masuk.
Dari Rika “Buruan! di pantry sudah siap lupis, mie ayam dkk” . …
Yess.. naluri anak kostku mulai bekerja, kebetulan banget stok sarapanku roti dan susu memang sudah habis, alhamdulillah pagi-pagi udah dapat berkah.
kupercepat gerakku. Organizer bag berikut dompet, BB dan barang-barang wajib lainnya sudah masuk ke tas. Eh lupa! Beauty case, iya benar. Barang ini menjadi wajib hukumnya untuk dibawah kemana-mana, jika disuruh memilih rasanya mendingan ketinggalan dompet deh, dari pada ketinggalan yang ini,. Sulit kubayangkan jika sehari muka ini gak tersentuh bedak dan lipstik nude andalanku.. hehehe..
sedetik kemudian, kriiiiiing... incoming call from Mince kost..
“Halo, Nape cong?”
“Coooong.. lo mau ikut gw gak? Gw dijemput nih ama driver kantor. Kalo lo mau, buruan turun sekarang.
“Mauuuuuuuuuuuuuuuuu”
Tanpa mikir panjang, detik itu juga aku langsung cabut dari kamar.

I’m comiiiiiiiiing....Sambil memasang jilbab, kuturuni tangga kostku dengan langkah seribu. Alhamdulillah.. berkah lagi, pagi ini bisa kekantor lebih cepat, irit ongkos taksi lagi. Untung banget deh punya temen kost yang kantornya searah, dijemput tiap hari lagi..

Dipantry teman-temanku sudah pada ngumpul sambil nge teh dan menikmati aneka jenis makanan diatas meja. Tradisi ini tiap pagi kami lakukan sebelum memulai aktivitas kerja, yaitu ngumpul di pantry, sarapan, sambil ngegosip.

Beda status, beda gender, beda gossip..!! bagi yang gak mau ketinggalan issue kantor, ayo buruan join di sini! Inilah slogan yang tepat buat kami.

Leny yang terkenal modiss, up to date, branded abizz bawa gossip tentang tas kate spade barunya yang lagi sale 15%, trus ada Jeng tria yang ngomporin kita-kita untuk pada beli jam tangan ice watch persis punya dia, model karet yang lagi ngetrend saat ini. Belum lagi info zara, mango, dan charles n keith yang lagi sale. Oh nooooooo... mendengarnya ajah kepala ini udah muter 7 keliling.. Lagi lagi UUD (ujung-ujungnya duiiiit)

Trus ada Mas Dony dengan gossipnya seputar cewek, karaoke dan ranjang..hahaha.. temenku yang satu ini emang gak ada matinya, kalo gossip udah dari dia, dijamin anda yang keluar dari pantry, akan dibuat bezerr dan sakit perut akibat ketawa..

Ada lagi gossip tentang cara pertolongan pertama bagi balita yang terserang demam, kalo gossip ini udah jelas dong sumbernya dari mana? So pasti dari ibu-ibu muda yang manja dan baru ngalamin punya anak.. tapi siapapun dia, ada satu gossip yang kita semua yakin pasti gak ada yang mau ketinggalan.

Pagi ini Mba Fery, Accounting managerku membawa gossip yang sudah ditunggu-tunggu seantero kantor.. gosipnya ” Babe udah setuju dengan proposal pembagian bonus, dan pengalinya juga gak tanggung-tanggung boow.. 5 sampe 6 kali gaji” Oh Em Ji, Oh Em Ji, Oh Em Ji...!! Gossip ini seketika membuat orang seisi pantry jadi berkhayal.

Tapi apapun khayalan mereka, khayalan yang ada dibenakku hanya satu, aku pengen beli TV Baruuuu..

Semua orang se pantry ketawa mendengarku,”Hari gini? Masih ada yang belum punya TV? Dasar kodooong... seru Pak Roy.
Eh iya panggilan sayangku oleh teman-teman kantor adalah KODONG, artinya dalam bahasa makassar KASIHAN, gak tau kenapa nama ini bisa nempel sama aku, mungkin karena mereka sering mendengar aku ngobrol di telp sama temen-temen atau saudara di Makassar, dan memang sih kata terbanyak yang aku keluarin adalah KODONG..

Orang-orang pada berkhayal pengen ke Macau, shopping ke Bangkok, ganti mobil, tapi si kodong? Malah beli TV.. Kasian bageeet... timpal yang lain

Tapi aku gak peduli, aku tetap asyik berceloteh pengen beli TV, TV ku rusak akibat meleduk kemarin, jadinya udah hampir dua bulan aku gak nonton TV di kamar....
LCD 21 inc langsung menerawang dipikiranku.. wouw dah gak sabar pengen punya LCD, selain hemat tempat, tar bawanya juga enteng saat pindahan kost, tapi yang masalah adalah
BENER GAK NIH, KITA DAPAT BONUS??...
Belum jauh aku berkhayal kesana, tiba-tiba Pak Roy yang terkenal baik hati dan pemurah teriak padaku,

”Kodong, elo gak usah nunggu bonus keluar deh, sekarang aja elo telp Carefour minta dianterin TV LCD 21 inc ke kantor, tar bon-nya kasi ke gw, gw yang bayarr.. gw kasian ma elo.. jauh-jauh dari Makassar TV ajah kagak punya.

What???? Kakiku rasanya gak mijak kelantai mendengarnya, temen-temen yang lain juga pada tepuk tangan ikut ngomporin.. Alhamdilillaaaah..
Kontan aku berdiri dan langsung meluk Pak Roy, udah gak ketahuan kata yang keluar dari mulutku, yang pasti maksudku adalah Makassiiiih Pak Roy sayaaaaaang...mmuah mmuaah..

Jam 9.30 aku kembali kemeja, Back to work sambil menunggu Carefour buka jam 10. Email kerjaan dari boss kubaca satu persatu, saatnya untuk konsentrasi. Kupelototin laptopku dengan saksama tanpa berkedip, membaca kalimat demi kalimat yang dikirimkan bosku, maklum email dari dia bacanya mesti hati-hati. Selain full in english, kadang otakku suka gak nyampe dengan maksud dia.. hihihi (onengku suka kumat kalo lagi seneng)

Dan kriiiiiiing.. telp extention mengagetkanku dari konsentrasi, kulihat dilayar telpon tertulis 1008 HRM Fany. Telpon dari Ibu Fany manager SDM ku.
Ah, paling mau ngucapin selamat, bisik batinku.

“Pagi mamiiii... sapaku nyaring di telp.
Pagi Erna, eh mami mau nanya dong, Erna minat kursus bahasa Inggris nggak?
Minat ajah mam, emang lagi ada program kantor ya mam? Tanyaku riang
Iya ada, tapi nggak semua karyawan dapat, kalau Erna minat, besok sore Erna ke Wall Street yang di ratu plaza langsung placement test. Soalnya kita mau kursunya mulai bulan ini.
What???? Gak salah mam? Wall Street? Oh god! Semalam aku mimpi apa sih ini??? Lagi-lagi Oh Em Ji....Alhamdulillaah..


Thanks ya Allah, there are a nice friends around me

January 2010

Rabu, 21 Oktober 2009

Bingkisan hati dari ujung kota ku...


Tahun ini adalah kali pertamanya aku melakukan ritual mudik lebaran setelah dua tahun dirantau,, lebaran dikampung halaman memang sejatinya impian hampir semua orang tak terkecuali aku..:) Oleh-oleh buat orang tua, saudara, om, tante, sepupu dan sahabat-sahabat terdekatku dipastikan tak ketinggalan. Mudik dan oleh-oleh bagai dua sisi mata uang yang tak bisa terpisahkan lagi dalam budaya keluargaku.. Iya,rasanya yang satu ini memang sudah menjadi wajib hukumnya…

Makassar kotaku tercinta..
Dikota ini aku tumbuh, besar dan menuai pahit manisnya hidup…
Dikota ini masa remaja kulewati dengan goresan cerita yang penuh dinamika dan warna ..
Dikota ini pernah kuruntuhkan kepercayaan orang-orang tercintaku demi pencarian sebuah jati diri...
Dikota ini juga kembali kubangun serpihan – serpihan cinta dan amanah itu yang pernah aku khianati..
Dikota inilah kutapak naik turunnya kehidupan...

Setelah dua tahun diperantauan semuanya seperti disulap, bandar udara, mall hingga gedung-gedung perkantoran yang dibangun dengan sangat megah-nya semakin menambah keindahan kota ini.. sebuah atmosfir baru telah dilahirkan... Subhanallah.. Kecintaan dan rasa rinduku tak dapat kubendung lagi... Makassar, aku bangga memilikimu..

Empat hari lebaran kami rayakan bersama keluarga besarku di Bone, dikabupaten yang berjarak kira-kira 100km dari kota Makassar disebuah dusun tempat dimana aku dilahirkan. Tak ada yang berbeda pada lebaran kali ini, seperti biasa anak-anak nenek beserta keluarganya yang juga tinggal jauh dari luar kota dan pulau ikut mudik dan ngumpul jadi satu ditempat nenek. Ngumpul seperti ini sudah menjadi tradisi tahunan dalam keluarga kami..Tradisi yang InsyaAllah tidak akan pernah lekang oleh waktu dan tidak akan pernah usang ditelan masa..
Namun kali ini ada yang special bagiku, tepat tgl 19 september atau 30 Ramadhan 1430H dikala lantunan takbir idul fitri berkumandang sebuah kado istimewa dari mereka orang-orang tercintaku menyentuh batin ini....
Hari ini usiaku bertambah lagi satu angka, ucapan, doa, pelukan, ciuman dan sebuah kejutan kecil dari mama-papa, om, tante, kakak dan adik-adikku membuatku tak kuasa membendung haru...
Hadiah yang tulus, hadiah yang membuatku bahagia dan bersyukur.. Ya Allah sungguh beruntung aku memiliki mereka..

Kotaku memang banyak yang berubah namun satu hal yang tak berubah dan semoga tak akan pernah berubah.. Orang tua, keluarga dan sahabat-sahabatku.. Mereka adalah anugerah terindah yang telah diberikan Tuhan padaku..
Mama-papa, mereka adalah jantung hidupku yang tak henti-hentinya memberikan cinta, kasih, dukungan dan doa bagiku
Begitupun sahabat-sahabatku, ikatan hati yang ada antara kita tak akan hilang walaupun dimensi jarak memisahkan, mereka selalu ada dihatiku dan tak bisa tergantikan karena tanpa mereka aku tak akan seperti sekarang ini..

Sepuluh hari berlalu tanpa terasa, selama itupun tak kubiarkan hari-hariku dikota ini berlalu tanpa mereka..

Persembahan cinta dan sujud syukurku yang tak terhingga buat mama – papa atas segalanya yang telah kau berikan yang tak akan mungkin bisa kusebutkan satu persatu..

Buat sahabat-sahabatku let me go! trust me, esok aku akan kembali lagi, disini bersama kalian, membawa cerita baru yang kuyakini akan membuat kita tertawa, menangis dan bahagia bersama..

I love u all..

Jumat, 10 April 2009

What’s wrong with Me???



Kapan kawin? Mana calonnya? Ayo buruan! kalian tunggu apa lagi sih? “Heran, apa susahnya sih menikah? Pertanyaan itu acap kali menjadi pembahasan yang cukup mengusik hati para kaum lajanger’s, tak jarang dari orang-orang sekitar mereka menunjukkan empatinya menawarkan diri jadi ma’comlang dengan mengenalkan sanak saudara, teman sekantor ataukah kerabat dekatnya.
Dan yang lebih ekstrim lagi bahkan dari mereka ada yang mengajak ke orang pintar alias dukun dengan alih-alih pintu jodohnya akan segera terbuka, “ Ayo aku temenin ke mbah dukun, kamu mesti dimandiin kembang tujuh rupa, moso sih gadis secantik ini,akhlak bagus, karirnya oke belum laku juga??

OMG!!….. tak terhitung lagi berapa banyak usaha yang telah dilakukan oleh para lajanger’s demi mendapatkan seorang pendamping hidup. membuka networking, berkenalan, menjalin hubungan, membentuk komitmen hingga pengorbanan jiwa dan raga lainnya telah dilakukan, bahkan tak terhitung lagi berapa banyak kegagalan yang telah dialaminya demi mendapatkan seorang calon suami.
What’s wrong with me??? mereka kadang dibuat bingung oleh keadaan, sebenarnya apa yang salah sih dalam diri kami hingga kesalahan harus terjadi berulang?
Nyanyian lama bersenandung kembali, kisah lama terulang lagi, kesalahan yang dulu terjadi lagi. Apa yang salah dalam diriku?? Pertanyaan itu masih terus datang megusik hati para kaum lajangers.
Batin mereka berontak, kami tidak terima dicap milih-milih, kami menepis dianggap tidak laku, kami menolak dianggap keledai yang terperosok berkali-kali pada lubang yang sama, tapi kami juga tidak dapat memungkiri bahwa kenyataannya memang demikian??? jika tanda-tanda itu mulai mendekat selalu saja ada persoalan, entah si dia yang menarik diri ataukah dari kami ada bisikan “dia bukan yang terbaik untuk mu”

Padahal kami perlu menegaskan dan menyiarkan keseluruh penjuru bahwa sesungguhnya kami ini, tidak ingin hidup melajang selamanya, kami tidak menunggu apa-apa lagi kecuali calon pendamping, kami tidak pilih-pilih tapi hanya memilih yang baik akhlaknya, kami tidak sibuk dengan karir dan pekerjaan tapi kami hanya menyibukkan diri agar bisa mengalihkan perhatian dan bisa memberikan manfaat bagi orang sekitar..

Kami juga menolak dianggap trauma dengan masa lalu karena kami merasa masa lalu kami telah terkubur, kami juga menolak dianggap tidak laku karena hari-hari kami tidak luput dari pedekate-pedekate, kami juga mengingkari dianggap milih-millih karena wajar jika yang kami cari adalah yang baik agamanya, tanggung jawab, dan mencintai keluarga!!! Lalu apa yang salah?

Nyanyian dari oppie Andaresta "single happy.... telah mewakili kata hati kami, jiwa kami ikut berdendang merdu mengikuti lagu ini, menjawab sekelumit pertanyaan sekitar yang terus mendera dan mengusik..
Aku baik-baik saja
Menikmati hidup yang aku punya
Hidupku sangat sempurna
I’m single and very happy...
Mengejar mimpi-mimpi indah
Bebas lakukan yang aku suka
Berteman dengan siapa saja
I’m single and very happy....

Mereka bilang “sudah saatnya karna usia
Untuk mencari sang Pasangan Hidup”
Tapi ku yakin akan datang pasangan jiwaku
Pada waktu dan cara yang indah

Erna usman

Rabu, 25 Februari 2009

Seuntai Cinta buat PAPA..


Papaku hebat, dia sangat senang membantu orang-orang tapi dia sendiri sukar meminta bantuan..
Papaku hebat, dia seharian banting tulang mencari nafkah untuk kami, tapi tatkala mama sakit dia juga bisa dalam sekejap didapur membuat kan kami masakan terlezat sedunia..
Papaku hebat, dia tidak pernah mau mengakui dia sakit, karena ia tidak pernah tega melihat kami sedih dan repot mengurusinya.

Cerita Nenekku Papaku dulu dimanja, diberi pendidikan yang tinggi dan tidak pernah dibiarkan menyentuh sawah untuk membantu kakek, tapi sekarang dia malah bekerja melebihi pekerjaan sawah demi anak-anaknya, agar bisa lebih banyak kesempatan darinya, menghadapi lebih sedikit kesulitan darinya, dan lebih beruntung darinya..

Dari kecil papaku selalu membiarkan mama yang hadir menerima penghargaanku sebagai siswa berprestasi dari sekolahku,
tapi tatkala aku dalam kesulitan dia tidak akan pernah membiarkan seorang pun hadir sebelum dia sendiri meyakinkan aku “ Tenang nak,. ada Papa disini!”
Dia paling tahu bagaimana mendorong ayunan tinggi untuk membuatku senang tapi tidak takut..

Papa sangat bahagia kalau seluruh keluargaku berkumpul dalam setiap kesempatan. Walaupun hanya akan menjadi pendengar setia, tapi sesekali Ia akan ikut tersenyum dan tertawa dalam obrolan. Walau dia akan terlihat bodoh jika ia diam, tapi dimataku dia adalah laki-laki terhebat dan terpandai sejagat raya.. .
Papa tidak akan bisa ditemukan di album foto keluarga, karena dia yang selalu mengalah untuk memotret kami..

Dari kecil sekalipun papa tidak pernah marah, memukul atau berlaku kasar padaku, tapi dimataku dia akan selalu menjadi sosok yang paling aku segani sedunia. Papa mungkin tidak tahu jawaban segala sesuatu, tapi ia selalu membantuku mencarinya..

Papa itu murah hati....
Ia akan melupakan apa yang ia inginkan agar bisa memberikan yang kami butuhkan. Ia memilih melewati tayangan club bola kesayangannya dari pada harus mengganggu keasyikan kami nonton tayangan musik. Ia membelikanku tape recorder merk baru yang aku inginkan, padahal ia sendiri butuh uang untuk membeli kacamata. Ia menghentikan apa saja yang sedang dikerjakannya, tatkala mendengar aku memanggil namanya...

Ia selalu berfikir dan bekerja keras untuk membayar spp kami tiap semester, meskipun kami tidak pernah membantunya menghitung berapa banyak kerutan di dahinya.... Bahkan dia akan senang hati mendengarkan nasehat kami untuk menghentikan kebiasaan merokoknya.. .
Papaku mengangkat beban berat dari bahu kami dengan merengkuhkan tangannya disekeliling beban itu..

Papa akan berkata "Tanyakan saja pada Mamamu" Ketika ia ingin berkata "TIDAK"

Papa tidak pernah marah, tetapi mukanya akan sangat merah padam ketika anak gadisnya menginap di rumah teman tanpa izin dan diapun hampir tidak pernah marah, kecuali ketika aku selama dirantau tidak memberinya kabar selama 2 minggu ……

Papa hanya mencium keningku ketika pertama kali aku pergi merantau meningalkan rumah, karena kalau dia sampai memeluk ku mungkin ia tidak akan pernah bisa melepaskannya lagi...

Papa pernah berkata :" Kalau kau ingin mendapatkan pedang yang tajam dan berkwalitas tinggi, janganlah mencarinya dipasar apalagi tukang loak, tapi datang dan pesanlah langsung dari pandai besinya. Begitupun dengan cinta dan teman dalam hidupmu, jika kau ingin mendapatkan cinta sejatimu kelak, maka minta dan pesanlah pada Yang Menciptakannya"

Dan Untuk masa depan ketiga anak gadisnya papa berpesan: "Jangan cengeng meski kau seorang perempuan, jadilah selalu bidadari kecilku dan bidadari terbaik untuk PAPA anak-anakmu kelak! laki-laki yang lebih bisa melindungimu melebihi perlindungan Papa,
Papa akan selalu ikhlas kalaupun posisi Papa akan tergantikan oleh DIA di hatimu!"

Papa bersikeras, bahwa anak-anakku kelak harus bersikap lebih baik daripada Aku dulu....
Papa bisa membuatku percaya diri, karena ia percaya padaku...Papa tidak mencoba menjadi yang terbaik, tapi dia hanya mencoba melakukan yang terbaik.... Dan terpenting adalah Papa selalu mencari cara untuk mencintai Allah SWT, bahkan dia akan membentangkan seribu jalan agar aku dapat menggapai cintaNya, karena diapun mencintaiku karena cintaNya.

Jazakallah bil jannah untuk setiap peluh yang kau teteskan,
untuk setiap kerut dahimu yang tak sempat kuhitung,
untuk setiap jaga sepanjang malam ketika aku sakit dan ketika kau merindukanku,
untuk masakan paling lezat sedunia,
untuk tempat duduk terbaik di bahumu yang begitu kekar ketika aku ingin melihat pawai,
untuk tetes "air mata laki-laki "yang begitu mahal ketika kau khawatirkan aku,
untuk kepercayaanmu padaku, meski seringkali ku hianati.
Tak akan pernah bisa terbalas segalanya, kecuali dengan "jazakallah bil jannah,"

Semoga Allah Swt mengganti semuanya dengan syurga, semoga bisa kubayar dengan syurga yang Allah berikan , semoga...... ..
" Dan untuk semua sahabat-sahabatku yang saat ini sedang merindukan Papa.

I Love U Papa…

ErnaUsman

Selasa, 03 Februari 2009

Fenomena Hidup

Bang Arif ojek langgananku absent menjemputku pagi ini, kemarin beliau ijin kalau pagi ini akan mengantarkan anaknya masuk sekolah. Naik metro mini adalah pilihan yang tepat, dari pada naik taksi harus mutar melewati jalanan yang macet.

Kupercepat langkahku mengejar metro mini tujuan blok M, aku harus tiba kantor tepat pukul 9 pagi ini. Sederet tugas dari bosku yang charming, cool, diam tapi smart nya minta ampuuun menguasai pikiranku. talking pointers dengan beberapa media, prepare presentation untuk forum 21 young leadership di Tokyo besok, dan sederet lagi tugas-tugas yang memeras pikiran membuatku tidak tenang dan bersemangat untuk tiba dikantor secepat mungkin..
Dari kost hanya butuh waktu 20 menit untuk tiba ke kantor, itu kalo lagi gak macet, waktu yang sangat cepat untuk ukuran kota besar seperti Jakarta.
Belum lima detik menunggu di Halte, Metromini tujuan Lebak bulus- Blok M sudah tiba didepan mata, kunaiki tangga bus dan memilih kursi persis di samping pintu masuk, kursi ini adalah tempat favoritku tiap kali menaiki bus, entah kenapa aku merasa nyaman aja jika duduk disini, disebelahku duduk seorang laki-laki paruh baya usianya mungkin sekitar limapuluahan tahun, dari seragamnya kelihatannya dia PNS Pemkot Jakarta, setelah bergeser memberikan tempat duduk, bapak itu kembali asyik melanjutkan bacaannya. Harian Berita Kota, kulirik headline beritanya Seorang Mahasiswa nekad terjun dari lt 17 karena prustasi diputus cinta aku langsung tersenyum geli, hehe cinta oh cinta..
bayanganku langsung tertuju pada pengalaman pahitku putus cinta, gila ya? kalau saja aku tidak bisa memaknai hidup ini dengan bijak mungkin saja tidak hanya sekali aku melakukan hal yang sama, terjun bebas dari gedung tinggi karena putus cinta hihihi.. Kasian sekali..
Orang-orang seperti mereka belum menyadari bahwa “selalu ada keindahan dalam setiap ketidaksempurnaan”. Mereka belum tau bahwa kita baru akan menyadari keindahan itu saat kita mengalami perubahan kondisi dalam satu rentetan waktu, dan semuanya tergantung dari nilai-nila yang selama ini kita anut. Sangat benar bahwa didikan dari orang tua, kondisi lingkungan maupun keluarga sangat berpengaruh dalam menanamkan nilai-nilai itu, agar anak-anak kita kelak tidak salah melangkah dalam memilih keputusan dan memaknai hidupnya. Pelajaran yang sangat berharga buat kita semua..

Belum jauh aku berpikir kesana, seorang anak kecil usianya sekitar lima atau enam tahun menaiki bus dan langsung menyodorkan tangannya kepada penumpang satu persatu
“ Buu, paak minta recehan! saya belum makan seharian, kasihani saya buuu” Begitulah dia mengibah berharap dikasihani, anak itu berlalu dari pandanganku setelah mendapat recehan seribu perak, kasihan sekali dia masa kecilnya yang indah harus terenggut dikarenakan kondisi orang tua,
Tak lama kemudian jedah lima menit datang lagi anak lainnya, seorang pengamen perempuan yang masih belia usianya kira-kira 15 tahun. Kali ini penampilannya masih lebih rapih dari yang tadi, rambutnya dikuncir dengan hiasan pita pink dikepala, model bajunya mengikuti trend jaman sekarang kaos panjang berwarna pink dibaluti belero cokelat dengan jeans ketat model pensil. Hmm nice combination! pikirku dalam hati, hanya saja walaupun pakaiannya modis tapi tetap saja terlihat kotor, entah karena debu yang menempel atau memang karena belum diganti dari beberapa hari, anak itu berdiri persis disamping pintu bus menghadap kesemua penumpang,

Sebelum memulai pertunjukan anak itu menundukkan kepala pertanda memberi hormat kepada semua penumpang, selanjutnya dia mulai beraksi memainkan botolnya dengan menepukkan botol ke telapak tangan kirinya hingga koin dalam botol tersebut mengeluarkan suara.
Tapi hal yang sangat menggelitik hati adalah anak itu bernyanyi dengan lagu yang sangat tidak bisa kita mengerti entah lagunya Potong bebek angsa, PeterPan ataukah Afgan? persis suara anak kecil yang belum bisa ngomong bedanya suara anak ini masih memiliki irama walaupun lyrik nya sama sekali tidak jelas, terakhir anak itu menundukkan kepala lagi memberi penghormatan terakhir, mungkin maksudnya kali ini adalah Sekian dan Terima kasih.. akhirnya aku baru sadar kalau ternyata anak tersebut GAGUK alias BISU...
Masya Allah! bayangkan sudah tau bisu tapi kok masih memilih ngamen sebagai jalan hidupnya?? hal yang tidak bisa diterima oleh akal sehatku..

Anak kecil ketiga datang lagi untuk terakhir kalinya, kali ini dia tidak sendiri tapi ditemani oleh ibunya, si Ibu membunyikan rabana dan si anak mendendangkan lagu, walaupun lagu kali ini kedengaran jelas PUSPA nya ST12, tapi tetap saja terdengar miris, anak kecil itu bernyanyi sambil merapatkan kedua belah telapak tangannya ke arah bibir. Tubuh kecilnya menggigil akibat kehujanan diluar jalan. Sungguh sebuah pemandangan yang membuatku merinding, terharu, ibah bercampur menjadi satu. Anak sekecil ini harus menjadi korban kebodohan orang tuanya yang malas berjuang memperbaiki nasibnya, tidak berusaha merubah kesulitan sebagai obat yang dapat menyembuhkan keadaan.

Subhanallah! Begitu banyak fenomena hidup yang kujumpai di kota besar ini, anak jalanan yang menyemut dihampir setiap perempatan lampu merah sudah menjadi pemandangan menarik setiap hari.
Aku semakin sadar bahwa didunia ini bukan kita saja yang mengalami kesulitan bahkan keadaan mereka jauh lebih sulit dibanding kita, Ya Allah! begitu banyak nikmat yang tidak aku sadari telah engkau limpahkan padaku.

Tanpa terasa bus membawaku berhenti persis didepan kantorku di daerah bilangan Jakarta – Selatan, fenomena hidup yang kujumpai hari ini mengantarkan aku pada satu kata “SYUKUR”
Kekayaan sejati adalah ketika kita bisa selalu bersyukur, tidak mudah putus asa, dan tetap sabar berusaha...

Senin, 05 Januari 2009

Kidung Cinta

Memasuki pergantian tahun, 01 Januari 2009 pukul 00.00 dinihari,
Tak terasa muhasabah cinta membawaku sampai ketitik ini, titik yang membawa rasaKu bergejolak kencang, getar asmaraKu mengalun lembut dan kidung cintaKu berirama merdu..
Sungguh syahdu namun dahsyat..

KAU dan AKU sebuah perjalanan kasih yang unik yang pernah kurasakan, sebuah roman kehidupan dua insan yang sangat menggugah hati dan Sebuah perpaduan asmara sejoli yang dibingkai kedewasaan dan nilai-nilai Islami..

kutemukan sejuta makna disana..
lewat tatapan mata dan sentuhan lumbutMu, Kucoba menggali dalam makna yang ada antara KAU dan AKU, dua insan manusia yang berbeda karakter, sifat,budaya untuk dipersatukan dalam tali cinta, untaian kasih dan buaian rasa sayang berlandaskan ketulusan, penghargaan dan saling percaya..

Memasuki detik-detik pergantian tahun, dalam majelis dzikir kulantunkan ayat-ayat cinta dari relung kalbuKu, ku mohon pada sang Khalik agar tahun ini dimudahkan segala urusanKu, dan dikabulkan segala rencanaKu dalam Ridho-Nya sang Maha Kuasa..

Semoga doa ini di Ijabah oleh-Nya, dibangunkan sebuah MAHLIGAI CINTA untuk Kita, tempat berlabuhnya dua hati yang telah lama mencari pasangan jiwa, Sebuah singgasana bertahta cahaya kasih, Hangatkan ruangnya dengan cinta suci dua hati..

kekasihKu disana!! kukirimkan do'a dan kidung cinta sebagai pelipurlara dikala sepi menghampiri, untuk mengantarkan kita dalam kedamaian dan kebahagiaan abadi....

Rabu, 29 Oktober 2008

Menanti untuk berbagi

Nyala kilat dan suara halilintar mengiringi rintiknya hujan, hembusan angin terasa dingin merasuk hingga ketulang. Langkahku masih tertatih, masih kurasakan perih pada pergelangan kakiku. Kecelakaan kecil dengan bajaj yang terjadi sepulang kantor tadi tiba-tiba menyadarkan aku betapa keluarga dan orang-orang tercinta sangat berarti disaat genting..
Kerinduanku tiba-tiba meluluh lantahkan ketegaranku selama ini dalam mengarungi sejuta kisah hidup. Entah kenapa saat ini dalam rantauanku , dalam kesendirianku, yang kurasakan adalah, Aku butuh mereka, Aku butuh sentuhan lembutnya, Aku butuh rintihan kasih yang keluar dari bibir tulusnya...Naluriku bertanya ”Kenapa aku ada disini???

Secangkir grean tea hangat dan sepotong pistales yang sangat menggugah selera menemani kesendirianku malam ini, iringan lagu Ruang rindunya letto mengalun lembut mengoyak kerinduanku, menusuk hingga kekalbu.
Sesaat Aku terjaga dari kebisuanku, rasa cemas dan prihatin dari orang-orang tercinta yang diucapkan padaku lewat telepon barusan, menjeratku dalam keharuan dan rasa bahagia..

Subhanallah..sungguh sebuah suara bisa mengobati semua hal, bahkan kakiku yang terkilir pun nyaris tiada rasa.. Kutepis semua bayangan yang telah merusak dan menggerogoti ketegaranku.
Akal sehatku mulai berbicara “aku sedang menjalani pilihan hidup, aku sedang bermetamorfosis” untuk terlahir menjadi makhluk yang indah

Bukankah Kenangan tercipta untuk Masa depan, Kesalahan tercipta untuk Pelajaran,dan Penantian tercipta untuk Pengharapan??

Aku tidak menyerah, tidak menyesal dan tidak akan ragu ada disini, TIDAK AKAN PERNAH.!!
Tulisan ini kututup dengan satu senyuman manis dan sejuta bayangan indah, ” Aku masih disini, akan kuat, tegar, Menanti untuk berbagi..:)

thanks for you all "my beloved" in my life

Rabu, 22 Oktober 2008

Selamat Malam Cinta...

Matahari perlahan mulai tenggelam, langit sore mulai tampak gelap diselimuti awan hitam. Irama dan lagu-lagu cinta yang didendangkan pengamen bus kota terus dialunkan, ah! Betapa sebuah lagu bisa mencairkan kebekuan hati, bus kota tujuan tanah abang – blok M terus melaju hingga tak terasa membawaku ke alam KHAYALAN..
Detik demi detik, hingga harus berganti tahun. Aku masih terjaga, usiaku tidak muda lagi, sebagian orang menganggap usiaku adalah usia yang ranum, usia yang matang, usia keemasan.

Ah! Bukan hal penting bagiku, umur hanya sebuah penambahan angka. "Menjadi TUA itu pasti, tapi menjadi DEWASA itu adalah Pilihan"..

Kuputar kembali rencana indah yang telah tersusun rapih dalam bingkai alam sadarku, banyak hal yang tergambar, rasa-rasanya, dinamika kehidupan yang telah aku lewati dan pernak-pernik kisah yang telah aku jalani membuatku berpikir, “Sudah sampai fase mana aku berada?

Pikiranku terhenti pada fase ini, bayangan tentang seseorang menggelitik ruang terdalam hatiku, suatu ketidakpastian yang sulit terlihat pada awalnya, tapi dengannya membuat aku mampu berpikir dan melihat lebih jauh kedepan, sesuatu yang membuat aku percaya diri melangkah dan menunjukkan AKU sebenarnya, sesuatu yang aku jalani dengan ringan tanpa memaksa keadaan dan kondisi, sesuatu yang aku jalani dengan aman tanpa takut jika sesuatu terjadi diluar rencana, seperti air mengalir, mengikuti arah arusnya akan kemana hingga membawa kita tiba ke tujuan akhir.

Malam semakin kelam, bus kota masih membawaku menelusuri hiruk pikuknya ibu kota, aku masih sulit mendefinisikan apa sebenarnya yang terjadi denganku malam ini?
Atas nama Logika aku seharusnya sepi, tapi atas nama Perasaan aku tenang, aman, hormat dan percaya.
Selamat malam CINTA...

Selasa, 21 Oktober 2008

TEAM

PROSES TEAMWORK

Pembentukan - Forming
Tahap dimana semua anggota tim pertama kali berkumpul. Setiap anggota masih berperilaku sesuai norma umum yaitu sopan dan menahan diri

Badai – Storming
Tahap dimana setiap kepribadian yang berbeda saling bergesekan, komunikasi masih bergerak ke segala arah dan tiap anggota masih berusaha menemukan alasan atas apa yang dilakukan

Kesepakatan - Norming
Tahap dimana kesadaran akan pentingnya kerjasama dan setiap anggota mulai bersedia untuk saling mendengar dan menerima pendapat anggota lain secara terbuka. Peningkatan yang paling penting dalam tahap ini adalah dengan terbangunnya metode kerja yang disetujui oleh seluruh anggota tim

Prestasi - Performing
Tahap dimana tim telah berhasil membangun sistem tertentu yang memungkinkan pertukaran pendapat dan pemikiran dalam mencapai suatu kesepakatan bersama

Catatan Pribadi dari beberapa sumber

Inspiring by, my religion of my work "MM"



Minggu, 19 Oktober 2008

SEPI

Sepi,
Dalam canda tawaku, keceriaanku, dan keramaianKu engkau mengendus, mencari celah untuk bisa masuk menemaniku..
Dalam setiap langkahku engkau terus mengintaiku, mengusikku dan mengajakku bersamamu..
Dalam perjalananku pulang hanya engkau bersama dinding-dinding kamar kostKu yang selalu hadir, berharap, dan menanti kedatanganku..

Hanya engkau dan Selalu engkau..

Aku lelah bersamamu..
Aku bosan berteman denganmu..
Aku benci engkau terus hadir dalam kesendirianku..

Sepi,
Pergi dan tinggalkan aku disini..
aku ingin menikmati hidupku dengan jiwa yang tidak sendiri..
aku ingin seperti mereka lepas darimu, bebas tertawa, bahagia..

ataukah..
Sepi, biarlah kau tetap disini..
akan kunikmati bersamamu, jika denganmu membuatku bisa lebih tenang..
akan kunikmati bersamamu, jika denganmu kutemukan pelampiasan rinduku..
akan kunikmati bersamamu, jika denganmu bisa kucurahkan air mata bahagiaKu..
akan kunikmati bersamamu, jika denganmu kutemukan rahasia CINTA..

SEPI dan SENDIRI oh! aku lelah..

ditulis pada hari Minggu, dikala SEPI menguasaiKu..

ErnanyaUsmanrosNi